PANGKALPINANG – Pemuda asal Bangka Belitung, Ade Fitrah Alamsyah, S.I.Kom., CPS, resmi menjabat sebagai Direktur Eksekutif Pemuda Parlemen Indonesia pada Oktober 2023. Lahir di Manggar, Belitung Timur, 15 Juni 2001, Ade – akrab disapa Afial – telah menapaki berbagai organisasi sejak masa SMA, menjadikan dirinya sosok inspiratif bagi generasi muda di daerah.
Perjalanan Organisasi Sejak Sekolah
Sejak duduk di bangku SMA, Ade bertekad keluar dari zona nyaman.
“Saya ingin belajar memimpin dan berproses, organisasi adalah sekolah terbaik untuk itu,” ujarnya.
Berbekal semangat tersebut, ia memimpin organisasi tingkat kabupaten dan provinsi sebelum akhirnya dipercaya mengemban amanah di kancah nasional.
Sofware Kepemimpinan di Pemuda Parlemen Indonesia
Pemuda Parlemen Indonesia adalah wadah kolaborasi pemuda dari 38 provinsi yang bertujuan menyalurkan aspirasi daerah dan #KontribusiUntukNegeri. Sebagai Direktur Eksekutif, Ade bertugas merancang program pelatihan, advokasi kebijakan publik, dan membangun jejaring lintas kementerian serta lembaga.
“Menjadi direktur eksekutif adalah tanggung jawab besar. Diperlukan sinergi antar pengurus dan dukungan positif agar program kami benar‑benar memberikan manfaat luas,” ungkap Ade kepada Tim pena Minggu, 18 Mei 2025.
Fokus pada Pengembangan Karakter dan Kepemimpinan
Di bawah kepemimpinannya, Pemuda Parlemen Indonesia memprioritaskan:
* Pelatihan kepemimpinan dan public speaking untuk memperkuat kemampuan advokasi.
* Forum dialog kebijakan publik termasuk isu ekonomi kreatif dan lingkungan daerah.
* Kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga swasta, membuka peluang beasiswa, magang, dan wirausaha bagi anggota.
Harapan dan Ajakan untuk Generasi Muda
Ade mengajak pemuda di luar sana untuk berani bermimpi dan bergabung dalam gerakan positif:
“Organisasi bukan sekadar berkumpul, namun, tempat kita menciptakan manfaat luas bagi banyak orang,” ungkap Ade.
Dengan kepemimpinan visioner Ade Fitrah Alamsyah, Pemuda Parlemen Indonesia diharapkan semakin mampu mengangkat suara pemuda daerah, mendorong lahirnya kebijakan pro‑remaja, serta turut berkontribusi bagi kemajuan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.





