TOBOALI – Dalam era globalisasi dan persaingan bisnis yang semakin ketat, kemampuan berkomunikasi secara profesional menjadi salah satu kunci utama dalam menjalankan roda manajemen yang efektif. Di Indonesia, bahasa Indonesia memegang peran penting sebagai alat komunikasi utama dalam lingkungan kerja, organisasi, hingga antar perusahaan.
Lebih dari sekadar bahasa sehari-hari, bahasa Indonesia merupakan fondasi komunikasi profesional yang menentukan keberhasilan strategi, koordinasi, dan pelaksanaan bisnis di berbagai sektor. Manajemen sebagai ilmu yang mengatur perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan, sangat mengandalkan komunikasi.
Semua proses ini tidak akan berjalan lancar tanpa penyampaian pesan yang jelas dan tepat sasaran. Bahasa Indonesia, sebagai bahasa resmi negara, menjadi alat utama dalam menyampaikan laporan keuangan, surat menyurat formal, proposal bisnis, hasil rapat, dan presentasi strategi.
Dalam dunia bisnis, kemampuan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar mencerminkan profesionalitas. Komunikasi tertulis seperti memo internal, perjanjian kerja, dan dokumen legal harus disampaikan dengan struktur bahasa yang rapi dan sesuai kaidah. Begitu pula dalam komunikasi verbal seperti rapat, negosiasi, atau presentasi, penggunaan bahasa Indonesia yang santun dan sistematis sangat menentukan efektivitas penyampaian pesan.
bahasa Indonesia adalah bahasa nasional, kenyataannya tidak semua pelaku bisnis dan mahasiswa manajemen menguasainya secara baik dalam konteks profesional. Banyak yang masih terbiasa mencampur aduk bahasa Indonesia dengan istilah asing secara tidak tepat, atau menggunakan bahasa informal dalam situasi yang seharusnya formal.
Hal ini dapat menciptakan kesan kurang profesional dan menimbulkan salah paham dalam komunikasi bisnis. Selain itu, di era digital saat ini, kebiasaan menulis singkat, tidak memperhatikan ejaan, dan menggunakan gaya bahasa media sosial telah memengaruhi cara berkomunikasi secara formal.
Sebagai mahasiswa manajemen, kami melihat pentingnya menjadikan bahasa Indonesia sebagai keterampilan utama dalam menghadapi dunia kerja. Menguasai strategi bisnis dan teori manajemen saja tidak cukup, jika tidak diimbangi dengan kemampuan menyampaikan ide secara logis, runtut, dan meyakinkan.
Semua itu dimulai dari penggunaan bahasa yang baik. Kami juga percaya bahwa mencintai dan menguasai bahasa Indonesia bukan berarti menolak penggunaan bahasa asing, tapi menunjukkan identitas dan kecakapan profesional di negeri sendiri.
Oleh karena itu, Bahasa Indonesia memiliki peran yang sangat strategis sebagai pilar komunikasi profesional dalam dunia bisnis dan manajemen. Di tengah arus globalisasi, peran ini harus terus diperkuat, terutama oleh generasi muda dan calon pemimpin masa depan. Dengan menguasai bahasa Indonesia secara baik dan benar, kita tidak hanya menunjukkan sikap profesional, tetapi juga menjaga identitas nasional dalam setiap langkah manajerial dan bisnis yang kita jalani.





