Bangka Selatan

Miris! Dari 30 Anggota DPRD Bangka Selatan, Hanya Satu yang Peduli Kasus ZH

1260
×

Miris! Dari 30 Anggota DPRD Bangka Selatan, Hanya Satu yang Peduli Kasus ZH

Sebarkan artikel ini

BANGKA SELATAN – Kasus kekerasan yang menimpa ZH, seorang anak asal Desa Rias, Kabupaten Bangka Selatan, menyisakan luka mendalam bagi keluarga dan masyarakat. Namun, yang lebih menyedihkan, dari 30 anggota DPRD Bangka Selatan, hanya satu yang menunjukkan kepedulian nyata terhadap tragedi ini.

Peristiwa memilukan ini seharusnya menjadi perhatian serius seluruh wakil rakyat. Sayangnya, hingga hari proses autopsi dilakukan pada Rabu, 30 Juli 2025, mayoritas anggota dewan justru tidak tampak hadir atau memberikan pernyataan.

“Satu-satunya anggota dewan yang menunjukkan empatinya adalah hanya Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bangka Selatan, Rusi Sartono yang akrab disapa Bang Rossi, dari Partai Gerindra. Kita sangat apresiasi beliau. Tapi yang lain ke mana? Masalah ini bukan sepele, ini soal anak bangsa yang menjadi korban kekerasan,” ungkap salah seorang warga yang menyaksikan langsung proses autopsi.

Masyarakat mempertanyakan mengapa para wakil rakyat tidak menunjukkan kepekaan terhadap kasus ini, meskipun mereka memiliki kewenangan dan fungsi pengawasan. Bahkan kunjungan sederhana sebagai bentuk solidaritas pun tak tampak dilakukan.

“Ini bukan hanya tanggung jawab Komisi II, seluruh anggota DPRD seharusnya bersatu mengawal kasus ini. Masa harus diam semua? Mereka tahu kasus ini kok,” tegas warga lainnya, kepada Tim Pena dengan nada kecewa.

Kasus yang menimpa ZH bukan hanya persoalan individu, melainkan cerminan darurat perlindungan anak yang seharusnya ditangani dengan serius oleh semua pihak, khususnya para pemegang mandat rakyat.

Ketiadaan suara dan aksi nyata dari sebagian besar anggota dewan memicu pertanyaan besar di tengah masyarakat: ada apa dengan DPRD Bangka Selatan? Mengapa mereka tidak hadir dalam musibah sebesar ini?

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada pernyataan resmi dari anggota DPRD Bangka Selatan terkait sikap mereka terhadap kasus kekerasan anak ini.